GEMINI99GAME – Dune: Awakening merupakan game survival MMO dari Funcom yang membawa pemain menjelajahi kerasnya gurun Arrakis dalam versi alternatif dari semesta Dune. Tanpa mengikuti kisah utama Paul Atreides, game ini menawarkan pengalaman bermain yang fokus pada eksplorasi dunia terbuka, politik antar faksi, dan perjuangan bertahan hidup di lingkungan ekstrem. Funcom merilis game ini untuk PC pada Juni 2025 dengan membawa atmosfer yang unik dan gameplay yang ambisius, tetapi mereka juga menyisipkan sejumlah kelemahan yang cukup mencolok dalam pengalaman bermainnya
Eksplorasi Gurun Arrakis yang Dinamis dan Berbahaya
Eksplorasi menjadi inti dari pengalaman dalam Dune: Awakening. Gurun Arrakis ditampilkan sebagai dunia terbuka yang luas, dinamis, dan penuh ancaman. Badai pasir, fluktuasi suhu, kelangkaan air, serta kehadiran sandworm menciptakan tekanan konstan terhadap pemain. Setiap perjalanan menuntut persiapan matang, mulai dari stillsuit untuk menjaga hidrasi, hingga ornithopter untuk mobilitas antar zona. Reruntuhan teknologi dan sisa-sisa peradaban lama tersebar di berbagai area, memberikan banyak peluang untuk penemuan dan lore tersembunyi yang memperkaya dunia permainan.
Sistem Survival dan Faksi Politik dalam Dune: Awakening
Funcom merancang sistem survival secara mendalam melalui beragam mekanisme seperti crafting, pembangunan markas, dan pengelolaan sumber daya. Pemain harus menyeimbangkan eksplorasi dengan kebutuhan dasar karakter sambil menghadapi tantangan dari lingkungan dan pemain lain Fitur spice harvesting menjadi elemen kunci dalam progresi, sekaligus sumber utama konflik dalam game. Ketika pemain memasuki wilayah Deep Desert, persaingan menjadi lebih brutal dengan sistem PvP terbuka yang memperebutkan kontrol atas sumber daya langka.
Salah satu aspek yang membedakan Dune: Awakening dari game lain dalam genre yang sama adalah sistem politik dan fraksi yang kompleks. Pemain dapat bergabung dengan faksi besar seperti House Atreides atau Harkonnen, yang masing-masing memiliki peran berbeda dalam struktur politik LANDSRAAD. Keputusan kolektif antar pemain memengaruhi jalannya permainan secara global, menciptakan dinamika sosial yang hidup dan strategis. Selain itu, pilihan mentor seperti Mentat, Planetologist, Swordmaster, atau Bene Gesserit membuka jalur kemampuan unik yang membentuk gaya bermain dan perkembangan karakter secara signifikan.
Lore Alternatif Dune yang Bebas dan Eksploratif
Dari sisi narasi, Dune: Awakening mengambil pendekatan berani dengan menghadirkan cerita alternatif di mana Paul Atreides tidak pernah eksis. Akibatnya, konflik kekuasaan menjadi lebih terbuka, memungkinkan eksplorasi skenario politik dan sosial yang belum pernah dijelajahi dalam versi kanoniknya. Game ini tidak menyajikan cerita utama secara linear, melainkan membiarkan pemain menemukan fragmen lore melalui interaksi, eksplorasi, dan penugasan. Pendekatan ini memberikan kebebasan, tetapi juga bisa membingungkan bagi pemain yang terbiasa dengan narasi terstruktur.
Combat Kaku dan Progresi Endgame yang Melelahkan
Meski menawarkan fondasi gameplay yang solid, Dune: Awakening belum sepenuhnya berhasil dalam semua aspeknya. Sistem pertarungan masih menjadi titik lemah yang cukup mencolok. Animasi serangan terasa kaku, pergerakan musuh tidak selalu responsif, dan ritme pertempuran cenderung datar, baik dalam konteks PvE maupun PvP. Dalam skenario pertempuran besar, sistem targeting dan collision juga masih menunjukkan keterbatasan teknis.
Grind di tahap akhir permainan menjadi tantangan tersendiri. Untuk mencapai peralatan atau struktur kelas atas, pemain harus mengulang proses pengumpulan sumber daya yang memakan waktu, tanpa variasi misi yang cukup untuk menjaga keterlibatan. Progresi terasa lambat, dan tidak semua pemain akan memiliki kesabaran untuk menjalaninya.
Kesimpulan Review Dune: Awakening Versi PC
Secara teknis, versi PC dari Dune: Awakening berjalan cukup stabil. Performa umumnya baik, dengan grafis yang mengesankan dalam menampilkan tekstur pasir, pencahayaan gurun, dan efek cuaca ekstrem. Funcom juga telah meluncurkan beberapa pembaruan pasca-rilis yang memperbaiki bug, meningkatkan kestabilan server, dan menyesuaikan keseimbangan antar faksi. Namun, optimalisasi saat terjadi pertempuran besar masih memerlukan perhatian lebih.
Secara keseluruhan, Dune: Awakening adalah game survival MMO yang penuh ambisi, menawarkan pengalaman menjelajah Arrakis dengan pendekatan sistemik yang mendalam. Eksplorasi lingkungan, sistem politik antar pemain, dan interpretasi alternatif terhadap dunia Dune memberikan nilai lebih yang jarang ditemui dalam genre ini. Meski demikian, kekurangan pada sistem combat dan ritme progresi membuat pengalaman bermain belum sepenuhnya memuaskan. Bagi penggemar Dune dan pecinta game survival yang menuntut strategi dan kesabaran, game ini layak dicoba. Tetapi untuk mereka yang menginginkan aksi intens dan sistem pertarungan yang tajam, Dune: Awakening mungkin masih perlu waktu untuk berkembang sepenuhnya.